Sate Maranggi Purwakarta
Bagi anda berkunjung ke Purwakarta tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi sate maranggi.
- Sate Maranggi Wanayasa
Suasana yang tenang berpadu dengan alam yang indah dan udara yang segar sangat terasa bila Anda berkunjung ke Situ Wanayasa di Purwakarta. Situ Wanayasa berada di jalur wisata Purwakarta–Wanayasa–Jalan Cagak (Subang)–Bandung.
Di sini Anda bisa merasakan kenikmatan sate maranggi yang memiliki cita rasa manis, sedikit asam, dan pedas, sambil menikmati panorama indah Situ Wanayasa. Selain dapat memesan sate maranggi di warung makan ini, Kamu juga bisa memesan menu yang lain lho, seperti ikan bakar, ayam bakar, sop kambing, karedok, hingga soto ayam.
- Sate Maranggi Plered
Tidak usah khawatir kesulitan menemukan tempat untuk menikmati makanan yang satu ini, karena mudah ditemukan di berbagai sudut Purwakarta.
Dari sekian banyak tempat, Kampung Maranggi atau Wisata Kuliner Sate Maranggi berlokasi di Kecamatan Plered bisa menjadi rekomendasi.
Semua pedagang di sana menjajakan sate maranggi sehingga memudahkan bagi Anda memilih lokasi favorit untuk menikmati makanan ini bersama keluarga.
Surga wisata kuliner ini berlokasi di jantung kota, tepatnya depan Kantor Kecamatan Plered atau di samping halaman Stasiun Kereta Api Plered.
Salah seorang pedagang sate maranggi di Kampung Maranggi, Usman (45) mengatakan, lokasi ini sangat cocok untuk menikmati Sate Maranggi.
Meski dihuni puluhan penjual sate maranggi, tempatnya bersih dan nyaman. Tidak perlu khawatir soal kehigienisan sate maranggi di sini.
“Kami juga menyediakan sop sapi sebagai pelengkap,” kata dia.
Setiap hari, Kampung Maranggi tak pernah sepi pengunjung. Jumlahnya akan meningkat di hari libur seperti Sabtu dan Minggu.
Di hari biasa, pedagang mampu menjual tak kurang dari 300 tusuk. Jumlah tersebut akan meningkat tiga kali lipat bahkan lebih jika ramai.
“Asal Purwakarta ada, dari luar kota juga banyak, kadang mereka sengaja ke sini naik kereta api kemudian mampir. Yang pulang ziarah ke Makam Mama Sempur lalu makan sate maranggi di sini juga ada,” kata dia.
Mengenai harga para pedagang di Kampung Maranggi mematok Rp2.000 per tusuk dan Rp15.000 untuk harga sop sapi. (*)
