Bupati Purwakarta Memberikan Arahan Kepada 4 OPD Terkait Kebakaran Lahan dan KAMTIBUM

PURWAKARTA – Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, memberikan pengarahan terkait dengan kebencanaan dan ketertiban umum kepada empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pengarahan ini dihadiri oleh Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Perhubungan, Satpol-PP, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Acara ini berlangsung di Bale Sawala Yudistira, Jum’at, 15 September 2023.

Bupati Anne mengungkapkan bahwa dalam minggu ini, telah terjadi 15 titik kebakaran lahan di Purwakarta. Bahkan, dalam satu hari, terdapat 12 titik kebakaran lahan yang terjadi secara bersamaan. Musim kemarau yang panjang telah menyebabkan lahan-lahan menjadi rentan terbakar.

“Dalam kondisi saat ini, Dinas Damkar harus bekerja lebih ekstra. Harus lebih waspada karena rawan terjadinya kebakaran lahan, dan bisa saja lokasi kejadian kebakaran sulit dijangkau oleh kendaraan pemadam,” kata Bupati Anne.

Ambu Anne juga menyoroti peningkatan populasi di Purwakarta, yang menyebabkan kesibukan di jam-jam tertentu, seperti jam masuk dan keluar kerja serta jam masuk dan keluar sekolah. Hal ini dapat memerlukan pengaturan lalu lintas di beberapa wilayah, sehingga petugas Dinas Perhubungan harus bekerja ekstra keras.

“Kota Purwakarta sudah sangat padat, terutama pada akhir pekan ketika wisatawan datang, terutama di daerah Timur seperti Wanayasa. Hal ini akan membuat lalu lintas semakin padat,” tambahnya.

Bupati Anne menjelaskan bahwa Purwakarta adalah kota yang hidup, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang melebihi rata-rata nasional. Dampaknya adalah inflasi yang lebih tinggi daripada rata-rata nasional, yang dapat mempengaruhi harga dan barang-barang kebutuhan pokok masyarakat. Oleh karena itu, perlu ada pengawasan ketat terhadap pengaturan jam operasional toko dan supermarket.

Ambu Anne juga menyoroti dampak hujan yang dapat mempengaruhi penyediaan air baku, air bersih, dan ketahanan pangan. Meskipun hujan bisa meningkatkan ketersediaan air dan ketahanan pangan, hujan lebat juga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor.

Bupati Anne menyatakan bahwa empat OPD yang terlibat harus diperkuat, termasuk sistem dan kelengkapan. Koordinasi dan komunikasi antara OPD ini harus ditingkatkan, sehingga mereka dapat bekerja bersama-sama dalam situasi tertentu.

“Semua pihak harus berkoordinasi dengan lembaga vertikal, TNI, dan Polri. Jika bekerja sendiri-sendiri, beban akan semakin berat, tetapi jika kita terus berkoordinasi dan berkomunikasi, maka pekerjaan akan menjadi lebih mudah,” tambah Bupati Anne. (YT-PRO 93.1 FM)