SMK IT Assyafaq Rana Mihardja Gelar MPLS untuk Mewujudkan Lingkungan Belajar yang Berkualitas

PURWAKARTA – SMK IT Assyafaq Rana Mihardja menggelar kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) guna mewujudkan lingkungan belajar yang berkualitas dengan tema “Untuk Mewujudkan Lingkungan Belajar yang Berkualitas, Nyaman dan Inklusif,”. Dengan pelaksanaan MPLS pada tanggal 15-17 Juli 2024. Bertempat di Kp Bungurjaya, Desa Pasawahan, Kecamatan Pasawahan.

Kepala Sekolah SMK IT Assyafaq Rana Mihardja, Ating Supardi, mengatakan bahwa pengenalan program sekolah merupakan sekumpulan rencana kerja sekolah yang akan dilakukan dalam satu tahun. Kegiatan ini dilakukan untuk memperkenalkan cara belajar di SMK IT Assyafaq yang menggunakan Kurikulum Merdeka.

“Pertama adalah pengenalan program sekolah. Program sekolah merupakan sekumpulan rencana kerja sekolah yang akan dilakukan dalam satu tahun, minimal satu semester. Kegiatan ini juga berisikan pengenalan cara belajar di sekolah SMK IT Assyafaq, seperti kurikulum yang digunakan untuk kelas 10 adalah Kurikulum Merdeka, yang mana nanti di kurikulum tersebut anak juga ada Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, P5,” kata Ating Kepada Tim Pro FM pada Selasa, 16 Juli 2024.

Dijelaskan Ating, kegiatan MPLS juga merupakan pengenalan kultur di SMK IT Assyafaq yang berbasis pesantren, artinya sekolah ini akan ada muatan lokal yang akan membentuk karakter siswa. Sehingga nantinya akan terwujud siswa-siswi yang berakhlakul karimah. Yang mana pada pelaksanaan tersebut akan diisi oleh pemateri-pemateri baik itu dari Wakasek dan juga guru-guru yang sudah siap memberikan materi kepada siswa baru.

“Kegiatan ini juga memperkenalkan bagaimana kultur di SMK IT Assyafaq yang merupakan sekolah berbasis pesantren, artinya sekolah sudah terintegrasi dengan pesantren. Sehingga akan ada muatan lokal yang disampaikan kepada siswa untuk membentuk karakter siswa sehingga akan terwujud siswa-siswi yang berakhlakul karimah. Yang mana pada pelaksanaan tersebut akan diisi oleh pemateri-pemateri baik itu dari Wakasek dan juga guru-guru yang sudah siap memberikan materi kepada siswa baru,” jelas Ating.

Ditambahkan Ating, kegiatan MPLS diisi oleh beragam kegiatan pengenalan dan pemberian materi, tak lupa ada sesi ice breaking agar siswa lebih riang dan gembira. Menariknya, dalam kegiatan MPLS ini, sekolah akan memberikan penghargaan yang dinamakan Taaruf Award. Penghargaan ini akan diberikan berdasarkan kehadiran dan keaktifan siswa-siswi baru SMK IT Assyafaq.

“Untuk kegiatan yang dilaksanakan dalam MPLS ini akan ada pengenalan guru dan siswa, kegiatan olahraga, informasi seputar pembelajaran, beragam materi, dan juga ice breaking agar siswa-siswi bisa lebih ceria dan tidak monoton. Serta di setiap kegiatan, apalagi di MPLS, sekolah akan memberikan reward kepada siswa yang dinamakan Taaruf Award.,” tambah Ating.

Bahwa kegiatan MPLS dapat menjadi sarana yang tepat bagi siswa untuk mengenal lingkungan sekolah, tata tertib, guru-guru, dan teman-teman baru. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa baru akan merasa lebih nyaman dan siap memulai tahun ajaran baru dengan semangat belajar yang tinggi, serta mampu menghormati kultur yang ada di SMK IT Assyafaq.

“MPLS ini adalah saat yang tepat bagi siswa untuk mengenal lingkungan sekolah, memahami tata tertib, serta mengenal guru-guru dan teman-teman baru. Melalui kegiatan MPLS, diharapkan siswa baru merasa lebih nyaman dan siap untuk memulai tahun ajaran baru dengan semangat belajar yang tinggi dan juga siswa baru bisa menghormati kultur yang ada di SMK IT Assyafaq,” tutup Ating. (PRO 93.10 FM)