Terjadi Kembali Pergerakan Tanah di Desa Panyindangan, Ini Himbauan BPBD Purwakarta

PURWAKARTA – Pergerakan tanah terjadi di Kampung Cibodas RT 021/003 dan Kampung Panyindangan RT 022/001, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, pada Selasa (16/04/2024) sekitar pukul 13.00 WIB, dan pada Kamis (18/04/2024) pukul 03.00 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta, Heryadi Erlan mengatakan bahwa pegerakan tanah disebabkan oleh lokasi bencana yang berada di zona kerentanan gerakan tanah menengah.

Wilayah tersebut berbatasan dengan lembah sungai, tebing jalan, serta memiliki lereng yang mengalami gangguan. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya gerakan tanah saat curah hujan tinggi.

“Jenis gerakan tanah yang terjadi adalah tipe rayapan, di mana tanah bergerak secara perlahan dan terus-menerus. Hal ini dapat menyebabkan penjenuhan dan pelunakan tanah akibat akumulasi air dari lahan pertanian,” jelas Erlan saat ditemui Pro Fm di Kantornya, Jumat (19/04/2024).

Selain itu, Pria yang akrab disapa Abah Erlan menuturkan bahwa dampak dari pergerakan tanah tersebut mengakibatkan pelebaran retakan dengan lebar 35 cm dan kedalaman 63 cm, dengan panjang jalan yang terdampak mencapai 116 meter dan lebar 5 meter, serta tinggi anjlokan sebesar 1,5 meter.

“Kita sudah berkoordinasi terus dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) menurunkan alat berat dalam upaya penanggulangan bencana pergerakan tanah di Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta,” Tutur Erlan.

Dirinya menghimbau, untuk seluruh warga Masyarakat Purwakarta terkait dengan intensitas hujan yang masih tinggi kemudian di beberapa wilayah termasuk daerah rawan terjadinya pergerakan tanah atau longsor. Harus lebih berhati-hati untuk meminimalisir korban, baik korban materi maupun korban jiwa.

“Jadi mudah-mudahan upaya kita khususnya pemerintah daerah ini untuk memitigasi kebencanaan, kemudian juga mengurangi risiko bencana yang ada di Kabupaten Purwakarta ini selalu mendapat support dan kerjasama dari seluruh stakeholder dan warga masyarakat di Kabupaten Purwakarta,” pungkasnya. (ME-PRO 93.10 FM)

Tinggalkan Komentar

error: Klik Play Streaming
%d blogger menyukai ini: