Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Launching Interoperabilitas Sistem Kepegawaian (INITAS SK)

PURWAKARTA – Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika membuka kegiatan sosialisasi dan launching interoperabilitas sistem kepegawaian di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purwakarta. Selasa (19/9) di Balai Sawala Yudistira Komplek Pemda Purwakarta.

Dalam sambutannya, Bupati Anne Ratna Mustika menyampaikan bahwa peluncuran aplikasi INITAS SK membutuhkan kolaborasi dari seluruh pihak yang terlibat dalam pengelolaan organisasi perangkat daerah (OPD). Inovasi ini dianggap sebagai langkah penting dalam mewujudkan good governance, karena tanpa inovasi, suatu entitas akan tertinggal.

Anne Ratna Mustika menjelaskan bahwa inovasi ini merupakan respons terhadap kebutuhan masyarakat. Hal ini juga menjadi dasar perubahan slogan Kabupaten Purwakarta dari “Purwakarta Istimewa” menjadi “Purwakarta CANTIK,” (Cerdas, Akuntabel, Nyantri, Transparan, Inovatif dan Kredibel). Sebagai nilai-nilai penting dalam pembangunan di masa depan.

“Ini adalah bagian dari upaya kita untuk mendorong seluruh stakeholder agar terus melakukan evaluasi di tiap-tiap OPD. Ada sebuah kegiatan koordinator yang berkaitan dengan inovasi daerah, yaitu Padi Purwakarta dalam inovasi kegiatan yang sengaja dibuat untuk mendorong teman-teman di seluruh OPD untuk terus meningkatkan dan berinovasi, sehingga nantinya apa yang kita lakukan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat,” ungkap Bupati Anne Ratna Mustika.

Selama kepemimpinannya, berbagai inovasi telah diterapkan di Purwakarta, mulai dari tingkat kabupaten hingga OPD, kecamatan, kelurahan, dan desa. Anne Ratna Mustika mengungkapkan bahwa dalam inventarisasi terakhir, telah ada lebih dari 100 inovasi yang telah diimplementasikan di Purwakarta. Salah satu prestasi yang diungkapkan adalah peringkat ke-24 Dinas Kesehatan Purwakarta di Provinsi Jawa Barat dalam Program Inovasi Bale Sauyunan.

Anne Ratna Mustika juga mengenalkan program inovatif, seperti Teras Madukara, yang telah diimplementasikan di beberapa kecamatan. Program ini memungkinkan pelayanan publik, termasuk pengurusan paspor, menjadi lebih mudah dan efisien bagi warga. Program ini telah diluncurkan di lima kecamatan dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan sekitar 400 pelayanan.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengadaan BKPSDM, Cika Siskawati, yang merupakan penggagas Interoperabilitas Sistem Kepegawaian, menyampaikan bahwa INITAS SK dibuat untuk mendukung pengelolaan sistem informasi kepegawaian yang lebih efektif, efisien, cepat, dan transparan di Kabupaten Purwakarta. Implementasi sistem informasi ini akan membantu dalam layanan kenaikan pangkat, pensiun, dan pindah instansi bagi aparatur sipil negara (ASN) di kabupaten tersebut.

Kegiatan ini juga mencakup penyerahan petikan keputusan Bupati Purwakarta tentang kenaikan pangkat ASN periode Oktober 2023, yang melibatkan 72 orang golongan IV, 310 orang golongan III, dan 20 orang golongan II. (PRO 93.1 FM)

Tinggalkan Komentar

error: Klik Play Streaming
%d blogger menyukai ini: